Thursday, March 27, 2014

maaf ! bukan salahku mencintaimu

maaf ! bukan salahku mencintaimu

saat pagi menyapa hari-hariku tanpa kehadirannya serta telah menemukan sosok baru dalam kehidupanku. aku percaya bahwa aku telah dapat berdamai dengan masa laluku, menghilangkan bongkah perasaan yang terpendam dalam hati untuknya. detik ini mungkin aku tak memikirkannya,namun aku tak tahu jika detik berikutnya dia akan datang.
sosok baru ? aku tak tahu yang penting dia berarti dalam hidupku. benarkah? dia begitu berarti? aku mengaguminya namun belumn berarti aku dapat mencintai dia dengan seutuhnya yah meski aku belum pernah menatap nanar matanya belum pernah memandang senyuman yang indah darinya dan lesung pipi yang menghiasinya,namun bisa membuatku terus tersenyum :)
inikah yang namanya perasaan cinta? apa defenisi cinta sebenarnya? cinta itu abstrak? cints itu sesuatu yang sakral? masih banyak pertanyaan yang timbul dalam benakku. aku kehilangan argumen aku hanya bisa terdiam memikirkannya.tak ada untaian kata,keluh lidah tak dapat berbicara,aku tak hebat, aku bukan seorang penulis yang dapat menyamahi semua penulis-penulis hebat di negeri ini, namun aku bisa. ini hobiku ini kesukaanku :)
sungguh tak dapat ku pungkiri adanya bongkah perasaan ini.saat aku menghalangi kantuk yang menggelebat dalam diriku,aku hanya terdiam.lagi-lagi dia muncul dalam lintasan fikiranku.namun pertanyaan ku saat ini adalah apakah dia juga memiliki perasaan yang sama terhadapku?.ku harap ! namun aku tak begitu akrab dengannya.mungkinkah dia ingin karab denganku? atau bahkan tak peduli dengan adanya perasaan ini?
skali lagi memberikan pengharapan. yah semoga saja pengharapan ini bukan pengharapan yang kosong -__-.
tuhan ?  dapatkah aku terjamah olehnya? kembali ku terpekur dalam bayang semu darimu..
terlalu menyedihkan selalu saja memikirkan dirinya. tak tahu dia memikirkan driku atau tidak?
bagaimana tidak dirinya selalu kutemukan dalam dunia mayaku.
termenung dalam keramaian menatap sosok sang pemberi petuah, masih tak membuyarkan fikiranku yang terarah pada dirimya.
30 juni 2011 :) teringat akan obrolan singkat dengannya. saat pertam kali aku mengenalnya. saat itu dia mengajakku berkenalan. awalnya pun aku tak suka dengannya bahkan aku sangat tak peduli dengannya namun entah lah apa yang membuatku menyukainya :)

No comments:

Post a Comment